Imunoterapi Subkutan pada Rinitis Alergi
Written by Effy H, Bestari JB, Dolly I, Ferdy A   
Sunday, 24 September 2017 22:34
PDF Print E-mail

Abstrak

Latar belakang: Imunoterapi (Allergen immunotherapy) adalah terapi dengan cara memberikan ekstrak alergen dalam dosis bertahap pada pasien yang alergi terhadap alergen tersebut. Saat ini, imunoterapi terutama diindikasikan sebagai terapi rinitis alergi, asma, dan hipersensitivitas terhadap racun bisa Hymenoptera. Metode yang umum digunakan adalah imunoterapi subkutan dan imunoterapi sublingual. Imunoterapi bertujuan untuk mengurangi gejala yang terjadi karena paparan terhadap alergen, meningkatkan kualitas hidup serta menginduksi toleransi jangka-panjang. Tujuan: Mengetahui peranan, prosedur, indikasi dan kontraindikasi serta efek samping imunoterapi subkutan sebagai salah satu alternatif tatalaksana alergi Tinjauan pustaka: Imunoterapi subkutan merupakan metode imunoterapi yang telah terbukti efektif untuk terapi penyakit alergi termediasi IgE. Imunoterapi subkutan dilakukan dengan cara injeksi ekstrak alergen dengan dosis yang meningkat secara bertahap hingga mencapai dosis maintenance. Efek samping yang mungkin terjadi pada imunoterapi subkutan diantaranya adalah reaksi anafilaksis. Kesimpulan: Imunoterapi subkutan merupakan terapi dalam tatalaksana penyakit alergi termediasi-IgE seperti rinitis alergi. Imunoterapi ini dilakukan dalam jangka waktu 4-6 tahun, sehingga membutuhkan komunikasi yang efektif dan kepatuhan pasien untuk keberhasilan terapi. Terapi ini terbukti keamanannya dan keefektifannya dalam memodifikasi penyakit alergi seperti rinitis alergi dan asma. artikel lengkap

Kata Kunci : Alergen Imunoterapi, imunoterapi subkutan, Rinitis alergi, ekstrak alergen